29 April 2024

PMI Kabupaten Pasuruan Gelar Rapat Koordinasi Bulan Dana Tahun 2024

PMI Kabupaten Pasuruan Gelar Rapat Koordinasi Bulan Dana Tahun 2024




lintas86.com, Pasuruan - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan melaksanakan kegiatan rapat koordinasi bulan dana PMI Kabupaten Pasuruan tahun 2024 yang bertempat di Jalan Tongkol No.37b, Bangil, Kabupaten Pasuruan. Rapat ini dihadiri oleh berbagai lembaga dan instansi terkait di Kabupaten Pasuruan. Senin, 29 April 2024

Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan membahas perencanaan dan pelaksanaan bulan dana yang akan dilakukan pada tahun 2024. 

Beberapa lembaga yang turut hadir dalam rapat koordinasi ini antara lain Kabag Kesra Kabupaten Pasuruan, Sekretariat DPRD Kabupaten Pasuruan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Dinas Pariwisata, Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Badan Perencanaan Pembangunan, dan Dinas PDAM Kabupaten Pasuruan.

Bulan Dana PMI dilaksanakan setiap tahun dengan tujuan menghimpun sumbangan dari masyarakat untuk membantu pelayanan kemanusiaan dalam berbagai bidang. 

Pelayanan ini meliputi tanggap darurat bencana, pelayanan kesehatan sosial, pos pertolongan pertama, dan donor darah. 

Bulan Dana PMI Kabupaten Pasuruan bertujuan untuk menggalang sumbangan dari masyarakat guna memperluas dan meningkatkan pelayanan kemanusiaan di Kabupaten Pasuruan.

Ketua PMI Kabupaten Pasuruan, Agus Sutiadji, menjelaskan bahwa rapat koordinasi ini fokus pada perencanaan Bulan Dana dengan lembaga dan instansi lain yang bekerja sama dengan PMI dalam menggalang sumbangan untuk membantu masyarakat dalam bidang kemanusiaan. 

Ia juga menjelaskan bahwa PMI Kabupaten Pasuruan menerima bantuan dari Pemerintah Daerah, namun Bulan Dana tetap diperlukan untuk menghimpun sumbangan dari masyarakat guna memperluas kegiatan kemanusiaan di Kabupaten Pasuruan.

Wakil Ketua Bulan Dana PMI Kabupaten Pasuruan, Misbah Zunib, menjelaskan bahwa pelaksanaan Bulan Dana PMI tahun 2024 telah mendapatkan izin dari bupati dan berlangsung mulai tanggal 1 Maret hingga 31 Desember 2024. 

Ia juga menegaskan bahwa jumlah sumbangan dalam Bulan Dana tahun 2024 tidak mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, Bulan Dana juga mengedukasi anak-anak sekolah tentang pentingnya pengabdian kepada sesama melalui pembelajaran sosial.

Dengan adanya pelaksanaan Bulan Dana PMI, diharapkan PMI Kabupaten Pasuruan dapat terus menjalankan misi kemanusiaannya dan menjangkau lebih banyak masyarakat di Kabupaten Pasuruan. 

Rapat koordinasi ini menjadi momentum penting dalam menyusun strategi dan perencanaan yang efektif guna mencapai tujuan tersebut. (min)
Komunitas Volcano Merapi Ponorogo Edukasi Warga: Jangan Bunuh Ular, Pindahkan ke Habitat Asli

Komunitas Volcano Merapi Ponorogo Edukasi Warga: Jangan Bunuh Ular, Pindahkan ke Habitat Asli



lintas86.com, Ponorogo - Pendopo Mojo di Desa Sukosari, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, dipenuhi oleh keramaian.Senin, 29 April 2024.

Ternyata, komunitas penyelamat satwa yang dikenal sebagai Volcano Merapi dari Ponorogo sedang mengadakan sosialisasi kepada warga setempat. 

Mereka memberikan edukasi tentang berbagai jenis ular, memberikan pengetahuan mengenai ular berbisa dan yang tidak berbisa.

Namun yang lebih penting, komunitas ini mengajarkan kepada warga untuk tidak membunuh ular, tetapi menangkap dan memindahkannya kembali ke habitat aslinya di alam. 

Tim Volcano Merapi juga memberikan pelatihan tentang cara menangkap ular yang masuk ke dalam rumah dengan metode yang aman dan tidak membahayakan ular tersebut.

Salah satu teknik yang diajarkan adalah membuat ular lelah hingga lengah. 

"Kami melakukan praktik ini karena saat ini merupakan musim pancaroba di mana banyak ular muncul," ungkap Sofyan, relawan dari Volcano Merapi.

Ular sering muncul saat terjadi peralihan musim dalam mencari mangsa dan terkadang mereka masuk ke dalam lingkungan pemukiman. 

Warga sering kali memilih untuk membunuh ular tersebut, tanpa menyadari bahwa tindakan tersebut dapat memutus rantai makanan dan mengakibatkan ledakan populasi predator alami ular, seperti tikus.

Dengan adanya edukasi ini, diharapkan warga dapat lebih memahami cara-cara yang aman saat berinteraksi dengan ular dan menghindari terjadinya gigitan ular yang berbahaya. 

Ersa Syifa'ul Fadilah, salah satu warga, mengungkapkan bahwa di desanya terdapat banyak ular liar dan edukasi yang diberikan oleh komunitas Volcano Merapi sangatlah membantu. 

"Terjadi banyak kejadian di mana ular-ular tersebut masuk ke lingkungan warga," ungkapnya.

Melalui kegiatan edukasi ini, komunitas Volcano Merapi berharap dapat menciptakan kesadaran yang lebih tinggi di kalangan masyarakat mengenai pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan perlindungan terhadap satwa liar. 

Dengan memahami peran dan manfaat ular dalam lingkungan, diharapkan warga dapat mengambil tindakan yang lebih bijaksana saat berhadapan dengan ular.

Terima kasih kepada komunitas Volcano Merapi atas upaya mereka dalam memberikan edukasi yang sangat berarti ini. 

Semoga dengan adanya edukasi ini, tercipta harmoni antara manusia dan satwa liar serta kesadaran akan pentingnya menjaga keberlanjutan alam. (min)
Donor Darah, Kecamatan Kraton Sumbang 56 Kantong

Donor Darah, Kecamatan Kraton Sumbang 56 Kantong




lintas86.com,  Pasuruan - PMI Kabupaten Pasuruan berhasil menyelenggarakan kegiatan donor darah di Pendopo Kecamatan Kraton. Senin, Senin, 29 April 2024.
 
Kegiatan ini dihadiri oleh 56 peserta yang dengan sukarela memberikan darahnya untuk membantu sesama.

Ketua PMI Kecamatan Keraton, HM Syahroni, mengatakan, donor darah merupakan kegiatan yang penting dalam upaya menyelamatkan nyawa. 

"PMI Kabupaten Pasuruan mengorganisir kegiatan ini dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan darah yang terus meningkat di masyarakat,". Ungkapnya

Melalui donor darah, kehidupan orang-orang yang membutuhkan transfusi darah dapat diselamatkan.

"Dalam kegiatan ini, terdapat 1 orang yang ditolak sebagai pendonor. Alasan penolakan tersebut meliputi kondisi hemoglobin (HB) yang rendah, tekanan darah (TD) yang rendah atau tinggi, minum obat tertentu, berat badan kurang, pasca transfusi, atau tidak kembali setelah pendonoran sebelumnya,". Jelasnya

"Namun, meskipun ada penolakan, PMI Kabupaten Pasuruan tetap berhasil mendapatkan 56 pendonor yang berhasil memberikan darahnya,". Tambahnya

"Keberhasilan ini menunjukkan semangat dan kepedulian masyarakat Kabupaten Pasuruan terhadap kegiatan donor darah,". Pungkasnya

Sementara itu, Petugas dari PMI Kabuoaten Pasuruan, Soni Surokarjo, menyatakan, pendonor darah merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang dengan sukarela memberikan darahnya demi menyelamatkan nyawa orang lain. 

"PMI Kabupaten Pasuruan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendonor yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Semoga darah yang telah disumbangkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi mereka yang membutuhkannya,". Ungkapnya

"Melalui kegiatan donor darah ini, PMI Kabupaten Pasuruan berkomitmen untuk terus menggalang kepedulian masyarakat dalam mendukung kegiatan kemanusiaan,". Jelasnya

"Dengan kerjasama dan partisipasi aktif dari masyarakat, PMI Kabupaten Pasuruan dapat terus menjalankan tugas mulia dalam menyelamatkan nyawa dan membantu mereka yang membutuhkan, terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam keberhasilan kegiatan donor darah ini,". Tambahnya

"Semoga semangat kepedulian terus terjaga dan kegiatan donor darah dapat terus dilaksanakan untuk menyelamatkan nyawa dan memberikan harapan bagi mereka yang membutuhkan,". Pungkasnya. (min)
PMI Lumajang Gelar Donor Darah di Pasrujambe

PMI Lumajang Gelar Donor Darah di Pasrujambe



lintas86.com, Lumajang - Dalam upaya memenuhi stok darah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lumajang mengadakan kegiatan donor darah keliling. Senin, (29 April 2024)

Kegiatan ini dipusatkan di Kecamatan Pasrujambe dengan target terpenuhinya 40 kantong darah.

Sekretaris Camat Pasrujambe sekaligus ketua PMI Kecamatan Pasrujambe, Shela Fazri, S.STP, MM, menyampaikan bahwa masyarakat Kecamatan Pasrujambe siap berpartisipasi dalam kegiatan ini. 

"Untuk memenuhi kekurangan darah di Kabupaten Lumajang, masyarakat Pasrujambe bersedia menyumbangkan darahnya dengan sukarela. Karena bagi kami, berbagi tidak harus dengan materi," ujar Shela.

Menurut Shela, kegiatan ini sangat penting mengingat banyaknya kasus demam berdarah di Kabupaten Lumajang. 

"Kegiatan ini juga rutin kami laksanakan setiap tiga bulan sekali," tambahnya.

Ketua PMI Kabupaten Lumajang, Budi Santoso, SH, M.Si, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PMI Kecamatan Pasrujambe yang rutin melaksanakan kegiatan donor darah. 

"Kami juga berharap PMI kecamatan lain dapat mengikuti kegiatan serupa agar stok darah PMI Kabupaten Lumajang selalu ada," harap Budi.

Tambahan informasi diterima bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif dari Polindes dan masyarakat desa, dengan PMI Kecamatan memantau jalannya kegiatan. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran serta masyarakat dalam upaya menjaga ketersediaan stok darah di Kabupaten Lumajang. (min)
BPBD Ponorogo Gelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi

BPBD Ponorogo Gelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi




lintas86.com, Ponorogo - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo menggelar acara koordinasi dan evaluasi dalam rangka penanggulangan bencana hidrometeorologi tahun 2024. 

Rapat evaluasi ini berlangsung di ruang pertemuan Hotel Ndalem Katong Ponorogo, Senin (29/05/2024). 

Hadir dalam kegiatan Kepala BPBD bersama Jajaran, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Ponorogo, RAPI Ponorogo, PMI Kabupaten Ponorogo, Baznas Ponorogo, Reyog 4X4 Ponorogo, Bagana Ponorogo, MDMC Ponorogo, GKJW Ponorogo, Mapala Pasca Ponorogo, Mahipa Ponorogo, LPBI NU Ponorogo, Tagana Ponorogo, TREP Ponorogo, dan RESPON Ponorogo. 

Kepala Pelaksana BPBD Ponorogo, Masun, saat membuka kegiatan menyampaikan, penanganan bencana hidrometeorologi melibatkan peran serta relawan dan berbagai potensi yang ada di Ponorogo.

"Selama tiga bulan, yaitu Januari sampai Maret 2024 terjadi sebanyak 77 kejadian bencana di Ponorogo, dan 40.20% di antaranya disebabkan oleh hidrometeorologi atau cuaca ekstrem," jelas Masun.

Bandingkan dengan tahun 2023 yang mencatatkan 121 kejadian bencana dalam tiga bulan pertama, terjadi penurunan jumlah kejadian bencana. 

Fenomena ini dipengaruhi oleh siklus iklim, dimana tahun 2023 didominasi oleh La Nina dan tahun 2024 oleh El Nina.

Menyikapi perubahan musim yang akan datang, yaitu masa pancaroba dan kemarau, Masun juga menyampaikan prediksi akan adanya kekeringan yang lebih panjang. 



"Selama 2023, kekeringan mengcover 15 desa di 10 kecamatan. Semoga tahun ini tidak lebih dari itu,” harapnya.

Sejumlah instansi turut berperan aktif dalam penanganan bencana, termasuk Dinas Pertanian dan Dinas PU. 

Tahun 2023 lalu, telah tercatat 53 laporan bencana kebakaran hutan dari 242 kejadian bencana. 

Untuk itu, Masun menegaskan pentingnya pengurangan risiko bencana, bukan hanya penanganan pasca bencana atau fast respon.

Dalam penanganan bencana, BPBD Ponorogo bekerja sama dengan BMKG untuk memprediksikan wilayah yang rawan bencana. 

Selain itu, pentingnya kesiapsiagaan bencana meliputi simulasi dan edukasi, pemasangan peta wilayah rawan bencana, serta upaya pra bencana.

"Tujuan utama kita adalah pengurangan risiko bencana," ujar Masun, "Sesuai dengan UU No. 24 tahun 2007."

Forum Penanggulangan Resiko Bencana (FPRB) Kabupaten Ponorogo juga turut andil dalam penanggulangan bencana. 

Ketua FPRB Kabupaten Ponorogo, Kujaini, menyampaikan bahwa penanggulangan bencana adalah tanggung jawab bersama.

Salah satu contoh keterlibatan FPRB adalah penanganan kekeringan, di mana Relawan Amatir Radio Indonesia (RAPI) turut serta dalam distribusi air bersih. 

FPRB sendiri memiliki program 'Satu Desa Satu Pioner' atau satu anggota dalam pengurangan risiko bencana.



"Dari 21 kecamatan dan 307 desa di Kabupaten Ponorogo, rata-rata masyarakat sudah memiliki pemahaman dalam penanggulangan bencana," ungkap Kujaini.

Kehadiran mereka dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam upaya pengurangan risiko bencana dan kesiapsiagaan di Kabupaten Ponorogo. 

Dengan kerjasama dan sinergi antara lembaga dan organisasi ini, diharapkan mampu memberikan perlindungan dan bantuan yang efektif bagi masyarakat Ponorogo dalam menghadapi ancaman bencana.

Di akhir acara, Masun dan Kujaini mewakili BPBD dan FPRB mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kesiapsiagaan hidrometeorologi dan selamat lebaran idul fitri 1445 Hijriyah menyampaikan ucapan minal aidin walfaizin mohon maaf lahir dan bathin. (min) 

28 April 2024

Riyadlul Jannah Hongkong Rayakan Milad ke-8 Bersama Ratusan Jamaah

Riyadlul Jannah Hongkong Rayakan Milad ke-8 Bersama Ratusan Jamaah


 
lintas86.com, Chai Wan -  Ratusan Jamaah Hadir dan Ikuti Tasyakuran Milad ke-8 dan Halal Bi Halal Riyadlul Jannah Hongkong.  Acara dilaksanakan di Chai Wan, dan dihadiri oleh sekitar 300 orang jamaah riyadhul jannah Hongkong. Minggu, (28/04/2024)

Panitia kegiatan menjelaskan, acara ini  bertujuan untuk meningkatkan kecintaan kepada Allah dan Rasulullah serta memperkuat tali silaturahmi antar sesama.

Pemateri dalam acara ini adalah Gus Aan Syairofi dari Tulungagung dan ustadz farid dari Jakarta. Beliau berdua memberikan pemahaman agama yang bermanfaat dan menginspirasi bagi peserta yang hadir terutama tentang hikmah tasyakuran dan halal bihalal.

Panitia berharap acara ini dapat menambah keimanan dan kecintaan kita kepada Allah dan Rasulullah, serta memperkuat tali silaturahmi antar sesama anggota dan ummat  islam.

Guss Aan menyampaikan, Hari ini, kita berkumpul dalam suasana yang penuh syukur dan kebahagiaan untuk merayakan tasyakuran milad ke-8 dan hikmah halal bihalal. 

Acara ini merupakan momen yang sangat berharga bagi kita sebagai umat Muslim untuk mengingat dan mempererat silaturahmi kita dalam bingkai kebersamaan dan keikhlasan.

Tasyakuran milad ke-8 ini merupakan wujud rasa syukur kita atas berkah dan rahmat Allah SWT yang telah melimpah dalam memberikan hidayah dan petunjuk-Nya kepada kita. 



Selama delapan tahun ini, Riyadlul Jannah Hongkong telah berkembang dan memberikan kontribusi yang berarti bagi umat Islam di Hongkong. Kita patut bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya.

Halal bihalal merupakan tradisi yang sangat mulia dalam agama kita. Melalui acara ini, kita menyambung tali silaturahmi, menghapuskan rasa dendam dan permusuhan, serta mempererat hubungan kita sebagai sesama umat Muslim. 

Halal bihalal juga merupakan kesempatan untuk saling memaafkan dan memperbaiki hubungan yang mungkin kurang baik di masa lalu. 

Kita mengambil hikmah dari tradisi ini, bahwa kebersamaan dan kerukunan senantiasa menjadi hal yang sangat penting dalam menjalin hubungan yang harmonis.

Hikmah dari tasyakuran milad ke-8 dan hikmah halal bihalal ini adalah sebagai pengingat bagi kita agar senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah SWT berikan kepada kita. 

Kita diingatkan untuk selalu menjaga silaturahmi, memperbaiki hubungan yang rusak, dan menjalin persaudaraan yang erat antara kita sebagai umat Muslim.

Mari kita jadikan momen ini sebagai panggilan untuk saling mendukung, tolong-menolong, dan berbagi kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. 

Marilah kita tingkatkan kecintaan kita kepada Allah dan Rasul-Nya, serta menjadikan nilai-nilai Islam sebagai pedoman dalam berinteraksi dengan sesama.


Terakhir, marilah kita mendoakan agar Riyadlul Jannah Hongkong semakin berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi umat Islam di Hongkong. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.

Sementara itu, Peserta yang hadir memberikan tanggapan yang sangat positif, mengungkapkan bahwa acara ini sangat menginspirasi dan meningkatkan kecintaan mereka kepada Allah dan Rasulullah. (min).
Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuen Long Hongkong Gelar Pengajian Rutin dan Halal Bihalal

Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuen Long Hongkong Gelar Pengajian Rutin dan Halal Bihalal




lintas86.com, Yuen Long - Jamaah Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuenlong, Hongkong menggelar silaturahmi dan halal bihalal. Minggu, 28 April 2024.

Acara diikuti oleh 60 orang peserta dari jamaah Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuenlong, Hongkong.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi, meningkatkan ukhuwah jamaah Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuenlong, Hongkong dan menambah ilmu agama dalam rangka memperkuat keimanan kita.

Pengajian rutin ini digelar di Tai Kiu Market, Yuen Long. 

Lokasi yang dipilih sangat representatif untuk mengadakan kegiatan pengajian.

Pada kesempatan ini, jamaah mendapat kesempatan berharga untuk mendengarkan ceramah dengan pemateri Ustadz Aan Syarofi. 

Kehadiran pemateri berbagi ilmu dan pengalaman yang dimilikinya, diharapkan pemateri dapat memberikan pemahaman agama yang bermanfaat bagi peserta pengajian.

Peserta pengajian menyambut kegiatan ini dengan antusiasme yang tinggi. 

Majelis Taklim Ukhuwah Islamiyah Yuenlong, Hongkong ini memberikan manfaat yang besar, baik dalam mempererat silaturahmi, meningkatkan ukhuwah, maupun menambah pemahaman agama yang lebih baik. 

Para peserta juga menyampaikan harapan agar pengajian rutin ini terus dilaksanakan dengan semangat dan memberikan manfaat yang nyata bagi peserta.

Melalui pengajian rutin, halal bihalal, dan kegiatan sejenisnya, kita dapat mempererat silaturahmi dan meningkatkan ukhuwah di antara kita sebagai umat Muslim. 

Ustadz Aan Syarofi menyampaikan, dalam Islam, silaturahmi dan ukhuwah memiliki nilai yang sangat penting. 

Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim yang lain; ia tidak boleh menyakiti saudaranya, tidak boleh menzalimi saudaranya, dan tidak boleh meninggalkan saudaranya dalam keadaan terlantar.".

Dalam hadis ini, kita diajarkan pentingnya menjaga hubungan yang harmonis dan saling mendukung dalam kehidupan beragama.

Dalam pengajian rutin ini, kita juga dapat memperoleh peningkatan ilmu agama. 

Rasulullah SAW bersabda, "Mencari ilmu adalah kewajiban bagi setiap Muslim." 

Dengan meningkatkan pengetahuan agama, kita dapat memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam, memperkuat keyakinan kita, dan mengamalkan ajaran-ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga pengajian rutin, halal bihalal, dan kegiatan sejenisnya dapat terus memberikan manfaat yang nyata bagi kita sebagai umat Muslim. 

Mari kita terus menjaga silaturahmi, meningkatkan ukhuwah, dan menambah ilmu agama kita. 

Dengan demikian, kita akan menjadi umat Muslim yang kuat, penuh dengan kasih sayang, dan siap untuk saling mendukung dan membantu dalam menjalani kehidupan beragama yang lebih baik.

Terima kasih kepada semua hadirin yang telah turut serta dalam pengajian rutin dan halal bihalal ini. 

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan dan petunjuk-Nya dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan kebaikan. (min)
Grebeg Gethuk: Perayaan Kolosal Hari Jadi Kota Magelang ke-1118

Grebeg Gethuk: Perayaan Kolosal Hari Jadi Kota Magelang ke-1118



lintas86.com, Magelang - Grebeg Gethuk kembali digelar di Alun-alun Kota Magelang pada Minggu, 28 April 2024. 

Acara seni budaya kolosal ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Jadi Kota Magelang yang ke-1118. 

Setelah terhenti sejak tahun 2020 akibat pandemi Covid-19, event ini sangat dinantikan oleh masyarakat. 

Grebeg Gethuk pertama kali diadakan pada tahun 2006 sebagai bagian dari peringatan Hari Jadi Kota Magelang.

Acara ini menggambarkan proses terjadinya Kota Magelang melalui dramatisasi berbagai kegiatan, seperti Prosesi Penetapan Perdikan Mantyasih, Penyerahan Prasasti Mantyasih, Bulu Bekti Gunungan Palawija, Sendratari kolosal, dan puncaknya Grebeg Gethuk.
 
Grebeg Gethuk diharapkan dapat memperkuat citra Kota Magelang sebagai Kota Getuk.



Sugeng Priyadi, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, menjelaskan bahwa Grebeg Gethuk telah menjadi event tahunan yang bertujuan untuk memperkuat branding Kota Magelang sebagai Kota Getuk. 

Tahun ini, ada satu gunungan getuk dengan ukuran besar dan empat gunungan kecil yang akan digerebek. 

Hal ini dilakukan untuk memecah keramaian supaya tidak terpusat pada satu gunungan besar saja.

Selain prosesi Grebeg Gethuk, acara ini juga akan diisi dengan pentas kesenian daerah dan luar daerah, seperti sanggar tari lokal, kabupaten peserta pameran kesenian, Magelang Sparkle, drumband Akmil, tari kolosal Gugur Gunung, Sendratari Kolosal Babad Mahardika, dan doa bersama.




Selain itu, dalam Festival Gethuk yang berlangsung dari tanggal 26 hingga 28 April 2024, akan ditampilkan berbagai varian produk getuk dari daerah-daerah seperti Sragen, Banyumas, Karanganyar, Kabupaten Magelang, Klaten, Kabupaten Semarang, Kebumen, Salatiga, dan Temanggung. 

Festival ini juga akan menampilkan pameran produk kerajinan, industri kecil, aksesoris, kriya seni budaya, ekraf, busana, kuliner tradisional, warisan budaya, dan lain sebagainya.

Sementara itu, pimpinan Pamong Dwija Permadani Kota Magelang, Susilo Anggoro, SE, menambahkan, dalam arak-arakan gunungan, Pamong, Dwija, dan siswa DPD Permadani, HARPI Melati, serta Paguyuban Restuwati Kota Magelang turut memeriahkan acara tersebut.



"Semoga melalui Grebeg Gethuk, kita dapat memperkuat rasa kebersamaan dan persatuan sebagai warga Kota Magelang. Mari kita nikmati keindahan seni budaya dan keanekaragaman produk getuk yang ditampilkan dalam acara ini,". Ungkapnya. (abc/min)

PMI Sidoarjo Gelar Pelatihan Fasilitator Pembinaan PMR

PMI Sidoarjo Gelar Pelatihan Fasilitator Pembinaan PMR



lintas86.comSidoarjo - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sidoarjo mengambil langkah proaktif dalam meningkatkan kompetensi dan kapasitas relawan melalui Pelatihan Fasilitator Pembinaan Palang Merah Remaja (PMR) atau Training of Facilitator (TOF). Pelatihan bertema "Mewujudkan Fasilitator yang Profesional dan Kompeten untuk Indonesia Emas" berlangsung selama 7 hari, mulai tanggal 28 April hingga 1, 4, dan 9-12 Mei 2024.

Pelatihan diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari relawan PMI dan dibuka secara resmi oleh Kepala Markas PMI Kabupaten Sidoarjo, Aunur Rofiq. 

M. Musa Kalimmulloh, Staf Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Pendidikan dan Pelatihan PMR serta Relawan PMI Kabupaten Sidoarjo, menjelaskan tujuan pelatihan ini adalah mempersiapkan fasilitator PMR yang kompeten dan memiliki keterampilan yang handal, pemateri dalam kegiatan ini menghadirkan fasilitator dari PMI Provinsi Jawa Timur, Hamidan Noor Firdaus.

"Pelatihan ini menghadirkan pemateri dari PMI Jatim, bertujuan untuk membangun dan mengembangkan karakter kepalangmerahan pada para peserta, sehingga mereka siap menjadi relawan aktif PMI di masa depan," kata Musa.

Pelatihan ini diadakan berdasarkan kurikulum terbaru tahun 2023 dengan total 65 jam pelajaran. Dengan pelatihan ini, diharapkan PMI Kabupaten Sidoarjo dapat mempersiapkan fasilitator PMR yang berkualitas tinggi dan meningkatkan kompetensi serta kapasitas para relawan.

"Para peserta yang telah mengikuti pelatihan ini diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang positif dalam komunitasnya. Peningkatan sumber daya manusia ini diharapkan berdampak pada peningkatan pembinaan PMR," tambah Musa.

"Pelatihan ini memberikan pengetahuan baru kepada peserta mengenai berbagai materi, seperti karakter anak & remaja, mengorganisir anak & remaja, metode, evaluasi, pelaporan, jejaring dan kerjasama, serta berbagai keterampilan lain,". Pungkasnya

Kepala Markas PMI Kabupaten Sidoarjo, Drs. Aunur Rofiq, saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa acara TOF ini merupakan agenda yang sangat penting dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas agar dapat berkiprah menjadi lebih baik. 

Beliau berharap bahwa pelatihan ini akan mampu mencetak fasilitator PMR yang berkualitas dan mampu meningkatkan keilmuan serta kepedulian dalam kerelawanan. 

Beliau juga mengungkapkan harapannya kepada peserta untuk dapat memperluas pandangan mereka menjadi contoh yang baik bagi fasilitator lainnya.

Salah satu peserta, Eka Valentino, menyatakan rasa syukurnya karena terpilih untuk mengikuti kegiatan yang baru pertama kali dilakukan tersebut. 

Ia berharap agar seluruh fasilitator PMR memiliki sertifikat sebagai modal dalam memberikan pelatihan. 

Ia mengatakan, Sertifikat merupakan bukti nyata bahwa kami telah mengikuti pelatihan dan memiliki dasar yang kuat. Sehingga materi yang disampaikan di sekolah maupun unit kerja dapat sesuai dengan kurikulum yang berlaku, tidak asal-asalan. (min)