Di tengah genangan air yang belum sepenuhnya surut, Palang Merah Indonesia (PMI) terus mengintensifkan upaya bantuan kemanusiaan. Salah satu langkah penting adalah pengiriman relawan spesialis dari berbagai daerah untuk membantu distribusi air bersih ke wilayah yang terdampak.
Salah satu sosok yang menonjol dalam upaya ini adalah Komeng, seorang relawan tangguh dari PMI Kota Bogor, Jawa Barat.
Komeng bersama tim gabungan PMI Langkat berupaya keras mendistribusikan ribuan liter air bersih ke beberapa desa yang paling parah terdampak banjir di Kecamatan Tanjung Pura pada hari Minggu (14/12).
Komeng bersama tim gabungan PMI Langkat berupaya keras mendistribusikan ribuan liter air bersih ke beberapa desa yang paling parah terdampak banjir di Kecamatan Tanjung Pura pada hari Minggu (14/12).
Air bersih ini sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti minum, memasak, dan menjaga kebersihan diri, guna meminimalisir risiko penyakit pascabanjir seperti diare dan penyakit kulit.
Namun, kondisi lapangan tidak mudah. Genangan air yang mencapai setinggi pinggang di beberapa titik membuat mobil tangki air bersih sulit menjangkau permukiman warga.
“Air bersih adalah nyawa di tengah bencana. Sumur warga terendam, sumber air tercemar, dan ini berpotensi menimbulkan penyakit. Kami harus bergerak cepat,” ujar Komeng saat ditemui di posko utama distribusi air di Kelurahan Pekan Tanjung Pura.
Namun, kondisi lapangan tidak mudah. Genangan air yang mencapai setinggi pinggang di beberapa titik membuat mobil tangki air bersih sulit menjangkau permukiman warga.
Komeng dan tim relawan PMI harus menyiasati tantangan logistik tersebut dengan menurunkan mobil tangki sampai batas wilayah yang masih dapat dijangkau, kemudian melanjutkan distribusi secara manual ke lokasi pengungsian dan rumah warga yang masih terisolir.
Ahmad Sanusi, personel mobil tangki PMI Langkat, mengungkapkan apresiasinya terhadap kehadiran Komeng.
Menurut Ahmad, semangat Komeng yang datang jauh dari Kota Bogor untuk membantu warga Langkat sangat menginspirasi dan menunjukkan solidaritas kemanusiaan yang tinggi.
PMI Kabupaten Langkat berkomitmen untuk terus melakukan pendistribusian air bersih hingga kondisi di Kecamatan Tanjung Pura benar-benar pulih dan pasokan air bersih bagi masyarakat kembali normal. Bantuan dari relawan seperti Komeng menjadi bukti nyata bahwa dalam menghadapi bencana, kebersamaan dan kepedulian antar sesama sangat penting untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak.
Dengan upaya yang terus berlanjut, diharapkan warga Langkat dapat segera pulih dan kembali menjalani kehidupan normal dengan akses air bersih yang memadai, menjaga kesehatan dan keselamatan mereka dari ancaman penyakit yang mungkin timbul pascabanjir.
Ahmad Sanusi, personel mobil tangki PMI Langkat, mengungkapkan apresiasinya terhadap kehadiran Komeng.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran relawan seperti Saudara Komeng. Beliau selain membantu juga turut membawa keceriaan kepada masyarakat yang menerima air bersih dengan guyon dan becandaan khasnya,” ujarnya.
Menurut Ahmad, semangat Komeng yang datang jauh dari Kota Bogor untuk membantu warga Langkat sangat menginspirasi dan menunjukkan solidaritas kemanusiaan yang tinggi.
PMI Kabupaten Langkat berkomitmen untuk terus melakukan pendistribusian air bersih hingga kondisi di Kecamatan Tanjung Pura benar-benar pulih dan pasokan air bersih bagi masyarakat kembali normal. Bantuan dari relawan seperti Komeng menjadi bukti nyata bahwa dalam menghadapi bencana, kebersamaan dan kepedulian antar sesama sangat penting untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak.
Dengan upaya yang terus berlanjut, diharapkan warga Langkat dapat segera pulih dan kembali menjalani kehidupan normal dengan akses air bersih yang memadai, menjaga kesehatan dan keselamatan mereka dari ancaman penyakit yang mungkin timbul pascabanjir.
Penulis: Nur A.
Editor: Redaksi

