Bangun Jiwa Pertanian, SMAN 2 Wonogiri Gelar Taruna Bumi

Para Fasilitator dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri siap mendampingi Para Taruna Bumi SMAN 2 Wonogiri

lintas86.com, Wonogiri - SMA Negeri 2 Wonogiri melaksanakan proyek penguatan profil pelajar pancasila melalui kegiatan Saka Taruna Bumi pada Senin, 8 Mei 2023. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Wonogiri sebagai pembina upacara, Kepala SMA Negeri 2 Wonogiri, seluruh guru dan karyawan, Sekretaris Dinas Pertanian, Pamong Saka Taruna Bumi, instruktur Saka Taruna Bumi, dan siswa-siswi SMA Negeri 2 kelas X.

Kegiatan diawali dengan upacara pembukaan, perkenalan dari Pamong Saka Taruna Bumi dan instruktur Taruna Bumi, serta sosialisasi tentang Saka Taruna Bumi. Selanjutnya, dilakukan pembentukan kelompok besar beserta pendamping, yel-yel kelompok, dan penyampaian informasi terkait alat dan bahan yang akan digunakan pada kegiatan selanjutnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri, Baroto Eko Pujanto, S.P, M.Si, mengungkapkan bahwa Saka Taruna Bumi merupakan wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang pertanian. Menurutnya, kegiatan penguatan profil pelajar pancasila melalui Saka Taruna Bumi bertujuan untuk mewujudkan generasi muda yang cinta pertanian dengan menyediakan wadah pendidikan luar sekolah di bidang pertanian bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega serta peminat atau calon anggota Gerakan Pramuka.

"Sasaran pembentukan dan pengembangan Saka Taruna Bumi adalah agar anggotanya memiliki rasa cinta pertanian dan berperan serta dalam pembangunan pertanian, tambahan pengetahuan, pengalaman, kecakapan, dan keterampilan di bidang pertanian, mampu menyelenggarakan kegiatan-kegiatan Saka Taruna Bumi yang berdayaguna dan berhasilguna, serta mampu menyebarluaskan pengetahuan dan pengalaman tersebut kepada Pramuka di gugus depan masing-masing dan masyarakat di sekitar tempat tinggalnya," jelas Baroto Eko Pujanto.

Dia berharap bahwa Saka Taruna Bumi dapat memberikan kontribusi yang positif bagi pembangunan pertanian dan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya Saka Taruna Bumi, diharapkan generasi muda dapat lebih mencintai pertanian dan berperan aktif dalam pembangunan pertanian di masa depan.

Sumanto, S.Pd.,M.Pd., Kepala SMA Negeri 2 Wonogiri mengatakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menjadi bagian tak terpisahkan dari Kurikulum Merdeka. Lewat Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila diharapkan para pelajar di Indonesia dapat tumbuh sebagai pelajar yang berkompeten, terampil, dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Saka Taruna Bumi ada beberapa kegiatan meliputi pembagian kelompok, pengenalan tentang pembuatan media tanam, pencampuran media tanam, pengenalan tentang persemaian, memasukkan media tanam ke polibag, proses pemeliharaan tanaman, pengenalan dan teori pembuatan jadam microbial solution (JMS), pembuatan kompos, pengenalan pembuatan MOL, pembuatan pestisida nabati, dan cara pengaplikasian pestisida nabati.

Dalam kegiatan ini, siswa dibagi menjadi 4 kelompok dan setiap kelompok didampingi oleh 2 orang kakak pengampu. Mereka diajarkan tentang pembuatan media tanam, pencampuran media tanam, dan pengenalan tentang persemaian. Selanjutnya, mereka belajar tentang pemeliharaan tanaman, pembuatan jadam microbial solution (JMS), pembuatan kompos, dan pembuatan pestisida nabati beserta cara pengaplikasiannya.

Diharapkan melalui kegiatan Saka Taruna Bumi ini, siswa SMA Negeri 2 Wonogiri dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang pertanian serta memperkuat profil sebagai pelajar pancasila yang memiliki semangat cinta tanah air dan rasa kepedulian terhadap lingkungan. (min)

Lebaran, PMI Banyuwangi Halal Bihalal

lintas86.com, Banyuwangi - Dalam rang meningkatkan silaturrahmi Keluarga Besar PMI Kabupaten Banyuwangi menggelar Halal Bihalal di markas PMI Kab Banyuwangi. Rabu, (10/05/2023)

 

Acara dihadiri oleh Wabup H. Sugirah Spd. Msi selaku ketua Dewan Kehormatan, hadir pula segenap pengurus dan Segenap Dewan Kehormatan PMI kabupaten Banyuwangi.

Wakil ketua PMI Kabupaten Banyuwangi Dr. H.Nurhadi MM menyampaikan, aliran dana PMI selama ini berasal dari penggalangan bulan dana di sekolah sekolah dan instansi yang ada di Banyuwangi. 

"Harapan kami ke depan aliran dana PMI bisa di dapat melalui pengusaha atau dunia usaha. Ini akan menjadi PR bersama." Ungkapnya

"Apresiasi, Penghargaan dan terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua jajaran PMI Banyuwangi yang selama ini mengabdi untuk Masyarakat Banyuwangi di bidang kemanusiaan". Jelasnya

"Atas nama PMI mengucapkan selamat hari raya idul fitri 1444 H/2023 Minal Aidin Walfaizin Taqobbalallhuminna Waminkum Mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita kembali dalam keadaan suci, atau keterbebasan dari segala dosa, kesalahan, kejelekan, dan keburukan sehingga berada dalam kesucian atau fitrah,". Tambahnya

K.H Mursidi saat memberikan tausiyah menyampaikan, salah satu hikmah halal bihalal adalah membangun kembali jalinan silaturrahmi dan saling memaafkan, dan sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya.

"Semoga PMI Banyuwangi semakin memberikan banyak manfaat untuk masyarakat Banyuwangi Aamiin,". Ungkapnya

Sementara itu, Wakil Bupati Banyuwangi H Sugirah selaku ketua Dewan Kehormatan PMI menambahkan, semoga dengan bersatunya semua golongan membawa PMI semakin memberikan manfaat baik untuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi. (min)

Tutup Seleksi Tahap II, Zaenal Marzuki: Kami Siap Persembahkan Prestasi Terbaik Untuk PMI Jatim

Zaenal Marzuki didampingi Ka Markas Dwi Suyanto dan Pengurus Bidang Humas Amin Istghfirin saat menutup seleksi tahap II Kontingen Jumbara Jatim di balai Diklat PMI di Gresik (Foto Istimewa)

lintas86.com, Gresik – Ketua Bidang PMR PMI Jatim Zaenal Marzuki didampingi Kepala Markas Dwi Suyanto dan Pengurus Bidang Humas PMI Jatim menutup secara resmi seleksi tahap II peserta yang berhak masuk kontingen Palang Merah Indonesia Provinsi Jatim untuk mengikuti Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) PMR tingkat nasional di Lampung Selatan bulan Juni 2023 mendatang.

Seleksi peserta baik kelompok Mula (SD), Madya (SMP), dan Wira (SMA/SMK) berlangsung di Gedung Diklat PMI di Gresik sejak 2 Mei 2023 lalu yang dibuka oleh Wakil Ketua PMI Jatim, H.Soebagyo SW. dan ditutup hari ini. 

Ketua Bidang PMR PMI Jatim Zaenal Marzuki mengatakan,  kegiatan seleksi berlangsung dua bulan lalu dimana tahap pertama berlangsung secara online dan tahap kedua dilakukan secara offline.

"Seleksi tahap pertama, PMI Kabupaten/Kota di Jatim mengirimkan PMR terbaiknya dimana untuk kelompok Wira diikuti 327 siswa, tingkat Madya ada 301 siswa dan tingkat Mula atau sekolah dasar sebanyak 162 siswa. Seleksi tahap kedua, sesuai hasil seleksi tahap pertama dari 29 PMR diambil 13 orang, kelompok madya dari 30 orang diambl 13 orang dan kelompok wira, dari 30 orang diambil 14 orang,". Ungkapnya 

"Seleksi tahap II pembentukan kontingen jumbara nasional, Kami Optimis siap persembahkan prestasi terbaik untuk PMI Jatim,". Jelasnya

"Peserta seleksi II yang lolos akan diumumkan melalui surat resmi dalam tiga hari kedepan dan dikirim ke PMI kabupaten/kota, sebelum berangkat, mereka yang terpilih akan mengikuti pemusatan latihan atau TC lebih dulu di Wisata Agro Bhakti Alam Pasuruan mulai 18 hingga 20 Juni 2023 mendatang,” Terangnya

"Jumbara Nasional akan berlangsung di Lampung tanggal 2-10 Juli 2023 mendatang. Peserta seleksi yang dinyatakan lolos punya tugas berat membawa nama Provinsi Jatim. Sebagai kader PMI JATIM, bersama pengurus, pembina dan fasilitator, kita berjuang agar mampu memenuhi kriteria sesuai ketentuan di dalam jumbara nasional nanti. Kita berharap PMI Jatim bisa meraih prestasi terbaik, bagi yang tidak lolos bukan berarti sebuah kegagalan. Justru ini memperkuat memotivasi kita untuk terus meningkatkan kemampuan kita pada tugas2 yang mulia ini. Jika ada yang tidak lolos ke jumbara tentu akan diberikan kepada kesempatan yang lain  jauh lebih baik lagi. Apalagi, PMI Jatim pada masa mendatang meningkatkan kualitas pelayanan pada PMR di dalam peran aktifnya di Palang Merah Indonesia,” Tambahnya

"Pelatihan lanjutan ini sebagai modal luar biasa yang tidak didapat oleh semua orang atau kader yang lain. Seluruh pengetahuan tentang PMI khususnya PMR sudah didapatkan, ini tentu menjadi kebanggaan orang tua dan bangsa. Kesempatan ini harus dilatih terus. Jadi jangan pernah putus asa. Karena setiap pengabdian ada nilainya,". Pungkasnya. (min)

Sehat dan Peduli Sesama, Masyarakat Sidoharjo Rutin Donor Darah

Lembah Susanto Dewan Kehormatan PMI Ponorogo saat meninjau kegiatan donor darah di Desa Sidoharjo (Foto lintas86.com)

lintas86.com, Ponorogo -  Untuk mewujudkan rasa semangat kepedulian dalam membantu terhadap sesama, Desa Sidoharjo, Kecamatan Jambon, kabupaten Ponorogo menggelar kegiatan sosial donor darah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Ponorogo bertempat di Kantor Balai Desa Sidoharjo. Rabu, (10/05/2023)

Pipin Bidan Desa Sidoharjo mengatakan, kegiatan Donor Darah ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan, diikuti oleh perangkat dan masyarakat umum. Kegiatan ini rutin dilakukan tiga bulan sekali, bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dan untuk memenuhi kecukupan darah di PMI Kabupaten Ponorogo

"Kegiatan diikuti oleh perangkat dan masyarakat umum, hal ini merupakan wujud rasa semangat dan kepedulian untuk membantu terhadap sesama  dan untuk memenuhi kecukupan darah di PMI Kabupaten Ponorogo. Terhitung sejak pertama kali digelar sudah bebrapa tahun terakhir ini donor darah diadakan secara konsisten". Ungkapnya 

"Kami berharap dengan kegiatan donor darah rutin ini bisa membantu PMI memenuhi kebutuhan darah PMI Kabupaten Ponorogo". Tambahnya

Devit salah satu pendonor darah aktif yang juga perangkat Desa Sidoharjo mengatakan, alhamdulillah bisa berbagi kepada sesama melalui kegiatan donor darah.

"Program ini harus terus digalakkan dan dikampanyekan agar orang-orang sehat yang memenuhi syarat membagikan sebagian darahnya untuk mereka yang membutuhkan, selain itu kegiatan rutin ini juga bisa mengasah kepekaan kita dalam membangkitkan kepedulian sosial". Ungkanya

Sementara itu, Lembah Susanto Dewan Kehormatan PMI Ponorogo saat meninjau kegiatan menyampaikan, antusias masyarakat Desa Sidoharjo sangat luar biasa mengikuti sosial donor darah. 

"Antusias masyarakat Desa Sidoharjo sangat luar biasa, karena disela sela kesibukan dalam pekerjaan masih aktif donor darah". Ungkapnya

"Banyak manfaat bagi tubuh kita diantaranya menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, menurunkan resiko kanker,  membantu menurunkan berat badan, serta mendapatkan kepuasan batin,". Tambahnya

PMI mengucapkan terimakasih atas peran dan dukungan dari perangkat dan maayarakat Desa Sidoharjo dalam kegiatan sosial donor darah ini. PMI harus selalu menjaga ketersediaan darah bagi pasien-pasien yang membutuhkan apalahi saat ini usai kebaran idul fitri, dukungan dari semua pihak akan sangat membantu ketersediaan darah di PMI Kabupaten Ponorogo, semoga darah yang telah disumbangkan bermanfaat bagi yang membutuhkan,". Pungkasnya  (min)

Sejarah Terbentuknya Palang Merah Remaja

lintas86.com, Ponorogo - Palang Merah Remaja atau PMR adalah wadah untuk membina dan mengembangkan para anggota remaja dari Palang Merah Indonesia (PMI). Cabang PMR tersebar di PMI kota atau kabupaten seluruh Indonesia dengan lebih dari lima juta anggota sehingga PMR menjadi salah satu sumber kekuatan PMI dalam melaksanakan berbagai kegiatan kemanusiaan, kesehatan dan siaga bencana, untuk mempromosikan prinsip – prinsip dasar palang merah dan bulan sabit merah dalam skala internasional, juga mengembangkan kapasitas dalam organisasi PMI.

PMR merupakan organisasi binaan PMI yang dipusatkan di sekolah – sekolah atau kelompok – kelompok masyarakat dengan tujuan untuk membangun dan mengembangkan karakter kePalang Merahan dalam diri anak – anak agar dapat disiapkan untuk menjadi relawan PMI di masa depan. Karakteristik PMR adalah bersih, sehat, kepemimpinan, peduli, kreatif, kerjasama, bersahabat dan ceria.

Pembentukan Palang Merah Remaja

Sejarah Terbentuknya PMR Sejarah terbentuknya PMR tidak dapat dilepaskan dari pembentukan PMI itu sendiri. Pemrakarsa pendirian PMI adalah dr. RCL Senduk dan Bahder Djohan pada tahun 1932, yang sepakat untuk membentuk sebuah badan kemanusiaan di bawah pengawasan putra – putra pribumi. Rencana tersebut ditentang oleh pemerintah Kolonial Belanda. Pada saat itu Indonesia belum merdeka, dan sudah ada organisasi palang merah Belanda bernama Nederlands Rode Kruiz Afdeling Indie (Nerkai). Awalnya Nerkai bernama Het Nederland – Indische Rode Kruis (NIRK) didirikan pada 21 Oktober 1873.

PMI baru dapat direalisasikan pendiriannya setelah proklamasi kemerdekaan ketika Buntaran, Menteri Kesehatan menyiapkan pembentukannya. 

Tanggal 17 September 1945 menjadi saksi pendirian badan kemanusiaan bangsa Indonesia yang lepas dari campur tangan penjajah. 

Penyerahan aset dari Nerkai ke PMI dilakukan pada 16 Januari 1950 setelah kedaulatan Indonesia diakui oleh Belanda dan sejak saat itu PMI mulai fokus memberikan bantuan kemanusiaan pada rakyat. Setelah itu mulai ada wacana untuk mengenalkan badan kemanusiaan ini kepada remaja, dan mencetuskan ide untuk sejarah terbentuknya PMR.

Setelah PMI bergabung ke dalam Palang Merah Internasional, dilakukan kongres – kongres PMI untuk mematangkan fungsi dari badan kemanusiaan tersebut. 

Dalam kongres PMI ke 4 pada 25 – 27 Januari 1950 ide untuk membentuk PMR dicetuskan. Ide tersebut berasal dari pengerahan anak  – anak sekolah di Austria pada Perang Dunia I untuk membantu kegiatan perang sesuai kemampuan mereka, misalnya mengumpulkan pakaian bekas, majalah atau koran bekas, barang – barang yang bisa digunakan dalam perang lainnya.

Ide tersebut diterapkan dengan sejarah terbentuknya PMR yang berada di bawah pembinaan PMI, yang kemudian diterapkan pada beberapa sekolah di Indonesia. PMR dipimpin oleh Ny. Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman, sehingga tanggal 1 Maret 1950 menjadi tanggal resmi berdirinya PMR Indonesia. 

PMR pertama Indonesia berada di Bandung, dan PMR kedua didirikan di Kudus. 

Ada tiga tingkatan PMR yaitu :

1. PMR Mula untuk sekolah dasar (10-12 tahun) dengan warna slayer hijau muda
2. PMR Madya untuk sekolah menengah pertama (12-15 tahun) dengan warna slayer biru langit.
3. PMR Wira untuk sekolah menengah atas (15-17 tahun) dan slayer berwarna kuning cerah.

Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Internasional 

Pada sejarah terbentuknya PMR diperkenalkan Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah Dan Bulan Sabit Merah Internasional yaitu:

1. Kemanusiaan – Gerakan ini berasal dari keinginan untuk menolong korban yang terluka dalam pertempuran tanpa adanya pembedaan serta untuk mencegah dan mengatasi penderitaan sesama manusia.
2. Kesamaan – Membantu orang yang menderita tanpa membedakan mereka berdasarkan kebangsaan, ras, agama dan lain sebagainya untuk mengurangi penderitaan yang dialami sesuai kebutuhan dengan prioritas pada kondisi yang paling parah.
3. Kenetralan – Gerakan ini tidak memihak atau melibatkan diri dalam pertentangan mengenai politik, ras, agama atau ideologi.
4. Kemandirian – Gerakan ini sifatnya mandiri, menaati hukum yang berlaku di negara masing – masing tetapi bersifat otonom dan tetap menjaga tindakan sejalan dengan prinsip dasar dari gerakan.
5. Kesukarelaan – Memberi bantuan berdasarkan sukarela tanpa adanya unsur mencari keuntungan dalam bentuk apapun.
6. Kesatuan – Hanya boleh ada satu perhimpunan nasional dalam satu negara dan lambang yang digunakan juga hanya dibolehkan satu saja antara lambang palang merah atau bulan sabit merah.
7. Kesemestaan – Gerakan ini ada di seluruh dunia, memiliki status yang sederajat dengan hak serta tanggung jawab yang sama dalam usaha membantu sesama manusia.

Pelatihan Untuk Anggota PMR

Pelatihan anggota PMR wajib dilakukan sebelum dapat terlibat sepenuhnya dalam setiap kegiatan. Anak – anak yang dilatih dalam PMR kelak akan menjadi kader PMI.  Anggota PMR akan diberikan pelatihan materi pokok berupa Pertolongan Pertama dari PMI. Setelah lulus pelatihan tersebut, maka mereka akan diberikan kartu anggota, tanda pengenal dan seragam resmi. Proses pelatihan dilakukan sesuai dengan kurikulum yang ditetapkan PMI dengan waktu yang menyesuaikan dengan kalender pendidikan, kegiatan tertentu atau waktu – waktu yang telah disetuju bersama antara PMI, pelatih dan anggota PMR. 

1. Kebijakan PMI dan federasi mengenai pembinaan remaja yaitu:
2. Remaja adalah prioritas pembinaan baik sebagai anggota ataupun dalam kegiatan kepalang merahan.
3. Remaja memiliki peran penting dalam mengembangkan kegiatan kepalang merahan.
4. Remaja juga berperan penting dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan serta proses pengambilan keputusan untuk kegiatan PMI.
5. Remaja merupakan kader yang bersifat relawan.
6. Remaja adalah calon pemimpin PMI masa depan.

Materi Pelatihan PMR

Pada awal pelatihan, seluruh anggota akan diberikan informasi materi dan tujuan pelatihan tersebut. Para pelatih dan fasilitator akan mengidentifikasi anggota yang baru bergabung dan anggota yang melanjutkan keanggotaannya. Untuk anggota baru akan mengikuti proses pelatihan sejak awal sedangkan untuk anggota lanjutan akan dijadikan sebagai asisten untuk membantu pemahaman materi rekan – rekannya. 

Syarat kecakapan PMR dirancang dalam bentuk penghargaan, pengakuan, pemantauan dan juga adanya evaluasi. 

Beberapa materi pokok pelatihan PMR adalah:

1. Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional – Materi palang merah mencakup sejarah, lambang, kegiatan tentang palang merah, dan prinsip – prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional.
2. Kepemimpinan – Materinya mencakup kerjasama, komunikasi, persahabatan, menjadi pendidik bagi rekan sebaya, mendukung dan mencontohkan perilaku hidup sehat.
3. Pertolongan Pertama – Materinya berupa cara menghubungi dokter atau rumah sakit, melakukan pertolongan pertama di sekolah dan rumah juga menolong diri sendiri.
4. Sanitasi dan Kesehatan – Mencakup perawatan keluarga yang sakit di rumah, perilaku hidup sehat, menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
5. Kesehatan Remaja – Pelatihan mengenai Kesehatan reproduksi, NAPZA, HIV/AIDS.
6. Ayo Siaga Bencana – Mengenai jenis – jenis bencana, cara pencegahan bencana, persiapan diri, teman dan keluarga dalam menghadapi bencana.
7. Donor Darah – Kampanye mengenai donor darah, perekrutan donor darah remaja, persiapan menjadi pendonor, mengadakan kegiatan donor darah pada saat wabah demam berdarah atau pada saat bencana.

Setelah pelatihan, para anggota PMR baru dapat melaksanakan Tri Bhakti PMR yaitu meningkatkan keterampilan masyarakat untuk hidup sehat, berkarya serta berbakti di masyarakat dan mengeratkan persahabatan yang terjalin secara nasional dan internasional. Karena tidak setiap waktu ada kegiatan, maka untuk mengisi waktu senggang PMR biasanya diberikan tugas pengumpulan dana pada bulan PMI, mengunjungi rumah sakit dan panti asuhan.

Disana mereka bertugas memberikan hiburan dengan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan mental pasien agar dapat segera sembuh dari penyakitnya. Selain itu dalam sejarah terbentuknya PMR juga diadakan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kebersamaan para anggota seperti Jumbara (Jumpa Bakti Gembira) yang mirip seperti Jambore Pramuka, diadakan di tiap tingkatan mulai kabupaten, daerah dan nasional. (min)

Cara Pasang Iklan di Tengah Postingan Blogger

lintas86.com, Ponorogo - Halo sahabat cridn.com, apa kabar semua, semoga dalam keadaan sehat selalu, pada ulasan kali ini admin akan membagikan tutorial cara memasang iklan Adsense di tengah postingan Blogger.

Berhubung karena sampai saat ini ternyata pihak Blogger masih belum juga menyediakan fitur untuk meletakkan iklan Adsense di tengah postingan, sehingga di sini admin akan turut membantu membagikan cara.

Tentu saja, dengan memasang iklan di tengah postingan itu akan sangat membantu meningkatkan penghasilan dari Adsense. Karena iklan akan berpeluang besar untuk dilihat visitor ketika mereka sedang membaca artikel.

Nah, buat kamu yang ingin tahu caranya langsung saja simak ulasan berikut ini.

Cara Memasang Iklan di Tengah Postingan Blogger

Metode pemasangan iklan di bagian tengah postingan Blogger pada tutorial kali ini menggunakan sebuah script yang dapat menyematkan kode iklan tepat pada bagian tengah postingan.

Sebelum mulai menerapkan caranya, alangkah baiknya kamu terlebih dahulu melakukan backup / cadangkan tema agar saat bingung kamu bisa mengembalikan ke semula. Jika sudah siap, langsung saja berikut ini langkah-langkahnya.

1. Pertama-tama silahkan masuk ke Blogger, lalu pilih menu Tema > Edit HTML.

2. Setelah terbuka, silahkan cari script JQuery yang berada di bagian <head>. Apabila sudah ada, maka kamu bisa abaikan langkah ini. Tapi jika belum, maka kamu bisa pasang kode berikut ini.

<script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/3.4.1/jquery.min.js"> </script>

3. Selanjutnya, cari kode <data:post.body/> di dalam tema Blogger kamu lalu ganti dengan kode berikut.

<div id="PostBody">
   <data:post.body/>
</div>

<div id="AdCode">
   <div style='margin:20px 0;text-align:center;clear:both;'>
     <!-- Kode Iklan Adsense Disini -->
   </div>
</div>

Pada template Blogger biasanya terdapat 2 atau 3 kode <data:post.body/>, jadi kamu harus cari tahu mana yang benar dan harus diganti. Umumnya, kode ke-2 dari <data:post body/> adalah kode yang tepat untuk kamu ganti. Lalu, pastikan juga kamu meletakkan kode iklan Adsense pada bagian tengah script yang sudah tersedia.

4. Kemudian, silahkan kamu cari </body> lalu letakkan kode berikut tepat di atasnya.

<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'>
<script>
 $AdCode = $("#AdCode").html();
 $("#PostBody br:eq(3)").replaceWith($AdCode);
 $("#AdCode").remove();
</script>
</b:if>

Pastikan kamu juga ketahui jenis kode apa yang menjadi pembatas pada setiap paragraf artikel blog kamu. Biasanya, kode pembatas paragraf postingan ialah <br />, namun banyak juga yang menggunakan </p>.

Apabila pembatas blog kamu <br />, maka biarkan saja kode di atas, tapi jika </p> berarti kamu harus mengubah br:eq menjadi p:eq pada script di atas. Lalu, untuk angka pada bagian br:eq(3) itu menandakan bahwa kode iklan akan ditempatkan setelah paragraf ke 3. Jadi tinggal kamu sesuaikan paragraf ke berapa ingin kamu sisipkan iklan.

5. Jika semuanya sudah selesai, klik icon Save untuk menyimpan perubahan. Silahkan cek blog kamu, dan taraaat iklan akan muncul di bagian tengah postingan.

Bagaimana? Mudah bukan, dengan begitu maka kamu sudah bisa menampilkan iklan Adsense di tengah postingan Blogger. Sebenarnya, selain cara di atas kita juga bisa memasang iklan di tengah postingan menggunakan fitur Auto Ads Adsense.

Hanya saja, Auto Ads terkadang memasang iklan yang cukup berantakan dan bahkan lebih buruk lagi terlalu banyak memasang iklan yang hanya akan menurunkan kualitas halaman blog kita.

Sekiranya cukup sekian ulasan admin kali ini mengenai cara memasang iklan Adsense di tengah postingan Blogger. Semoga bermanfaat. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)

Peringati Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Dunia, PMI Banyuwangi dan ITS Buat 1000 Tangan Palsu

lintas86.com, Banyuwangi - Dalam rangka memperingati Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Dunia dan untuk mewujudkan kerjasama PMI Kabupaten Banyuwangi dengan Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institut Tekhnologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya laksanakan Program Bantuan Pelatihan Printer 3D Seribu Tangan Palsu. 

Acara ini berlangsung selama 2 hari Senin-Selasa, (8 – 9/2023) bertempat di Aula PMI Kabupaten Banyuwangi, diikuti oleh 30 peserta (6 orang dari 3 Perguruaan Tinggi, dan 24 orang dari SMK Negeri dan Swasta di Banyuwangi) yang  sebagian besar adalah peserta Sosialisasi Program Seribu Tangan Palsu yang lalu

Acara dibuka oleh Ir. H. Mujiono, M.Si. Sekda Banyuwangi selaku Ketua PMI Kabupaten Banyuwangi. 

"Pelatihan Printer 3D ini dalam rangka memperingati Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah "Everything We Do Comes" #MenolongSepenuhHati #FromTheHeart #RCRCday2023 yang diperingati setiap 8 Mei,". Ungkapnya. Senin, (08/05/2023)

"Selain itu juga merupakan tindak lanjut Sosialisasi Program Seribu Tangan Palsu yang telah dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2022 di Aula PMI Kab. Banyuwangi,". Terangnya

"Tujuan Pelatihan printer 3D ini adalah mencetak relawan yang mampu mendesain/membuat tangan palsu sekaligus menjadi maintainer yang bertugas memperbaiki jika diperlukan perbaikan tangan palsu di simpul-simpul wilayah. Diharapkan peserta pelatihan siap untuk menjadi relawan dan bergabung menjadi Tenaga Sukarela (TSR) PMI,". Jelasnya

"Untuk menciptakan bagian tubuh manusia dengan 3D harus berdasarkan data-data yang valid. Dibutuhkan ketelitian dalam proses pengukuran, dan tentunya harus punya basic IT agar hasilnya lebih akurat. Terima kasih kepada ITS yang sudah bekerjasama dengan PMI Kabupaten Banyuwangi, Gotong royong yang di dukung oleh Pihak Perguruan Tinggi, SMK Negeri dan Swasta juga Pemerintah Daerah. Semoga acara ini bisa bermanfaat bagi diri sendiri juga meningkatkan perekonomian dengan menciptakan dunia usaha baru,". Tambahnya

"Saya berharap kepada Djoko Kuswanto, ST., M.Biotech dari Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada   Masyarakat ITS selaku Fasilitator Pelatihan Printer 3D sebagai tindak lanjut agar besok pada tanggal 20 Juni 2023 bersamaan dengan Pembukaan Bhakti Sosial Operasi Katarak Gratis sudah bisa lounching pemasangan tangan palsu minimal 5 orang,". Pungkasnya (min)

Disperta Buka Layanan Konsultasi Teknologi dan Informasi Pertanian di Wonogiri Expo

Disperta Buka Layanan Konsultasi Teknologi dan informasi Pertanian di Wonogiri Expo (Foto Istimewa)

lintas86.com, Wonogiri - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri sangat mencuri perhatian pengunjung Wonogiri Expo berikan pelayanan Konsultasi Teknologi dan informasi Pertanian untuk pengunjung.

  

Kegiatan Wonogiri Expo bertajung Go Nyawiji Migunani bertempat di alun-alun Wonogiri dibuka secara resmi Minggu, (07/05/2023)

Di stand yang dibuka oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Wonogiri para pengunjung bisa menemukan berbagai produk inovatif, seperti Eco Enzyme, Biosaka, Peptisida Nabati "Satkorewang", Jadam Microbial Solution (JMS), Pupuk Asam Amino, dan Pupuk Kalsium. Salah satu produk yang paling menarik perhatian adalah pupuk organik yang diklaim dapat meningkatkan kesuburan tanah dan hasil pertanian.

Selain produk pupuk organik juga ada Vertikal Hidroponik, Vertical Garden yang bisa menjadi solusi pertanian dilahan sempit. Vertical Garden merupakan taman yang dibangun pada lahan vertikal atau tegak lurus. Penggunaan teknik ini sering digunakan jika lahan yang dimiliki sempit dan terbatas di rumah. Selain itu, Vertical Garden juka bisa menjadi sarana ruang hijau yang memiliki banyak fungsi dan kegunaan

"Kami sangat senang bisa memberikan informasi dan edukasi tentang teknologi pertanian kepada para milenial di Wonogiri Expo ini," kata Agung Cipto Priyono, S.P. Penyuluh Pertanian Lapangan dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri. "Kami berharap para milenial bisa mengambil manfaat dari inovasi yang kami tawarkan untuk meningkatkan hasil pertanian dan membantu memperbaiki lingkungan." Kata Agung.

Salah satu pengunjung milenial, Tarmin yang juga merupakan seorang guru SMK, mengatakan bahwa ia sangat antusias dengan layanan konsultasi teknologi pertanian yang ditawarkan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri. "Saya pikir ini sangat menarik karena kami bisa belajar banyak tentang inovasi pertanian dan bagaimana memanfaatkannya untuk meningkatkan hasil pertanian kami," ujar Tarmin.

Wonogiri Expo yang bertajuk Go Nyawiji Migunani ini memang sukses memikat perhatian para milenial di Wonogiri, dan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri berhasil memanfaatkannya sebagai media untuk memberikan informasi dan edukasi tentang teknologi pertanian. Semoga ke depannya, lebih banyak lagi event seperti ini yang dapat memperkenalkan teknologi pertanian kepada para milenial di Wonogiri.

Selain stand Layanan Konsultasi Teknologi dan informasi Pertanian, Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Wonogiri juga membuka stand produk kacang sacha inci, dan produk pertanian organik. (min)

Peringati Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Dunia, Bupati Jember dan PMR Tuangkan Eco Enzyme di Sungai Jompo

lintas86.com,  Jember - Dalam rangka peringatan Palang Merah dan Bukan Sabit Merah Se-Dunia, Bupati Jemeber H. Hendy Siswanto Palang Merah Remaja (PMR) SMPK Santo Petrus dan SMPN 1 Jember bersama komunitas Eco Enzyme Nusantara menuangkan cairan eco enzyme ke aliran sungai jompo yang berada tepat di belakang Masjid Jami' Al Baitul Amin Jember.

Aksi ini dalam rangka memperingati Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Dunia 2023 dan sebagai upaya untuk menjaga ekosistem sungai yang sudah hampir semuanya tercemar, dan memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga serta melestarikan lingkungan disepanjang aliran sungai Jompo.

"Aksi ini, anggota PMR SMPN 1 Jember dan SMPK Santo Petrus Jember berkolaborasi dengan Bupati Jember serta komunitas Eco Enzyme Nusantara menuangkan 100 liter cairan eco enzyme di aliran sungai Jompo, tujuan utamanya untuk menjaga ekosistem sungai jompo ini dan untuk memperingati hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Duni 2023  " ujar Aditya Pratama S.Pd. Kom, Pembina PMR SMPN 1 Jember, Minggu Sore (7/5).

Sementara Dina dari komunitas eco enzyme nusantara, pihaknya akan melakukan penuangan rutin ke sungai setiap 2 pekan sekali. 

“Harapannya aksi ini bisa membawa perubahan lebih baik dan menjaga kelestarian alam pada ekosistem sekitar sungai. Juga diharapkan agar menjadi contoh masyarakat yang nantinya agar ditiru dalam melakulan gerakan peduli lingkungan sekitar,” Ujar Dina Koordinator komunitas eco enzyme nusantara.

Bupati Jember Ir. Hendy Siswanto, ST, IPU, mengapresisasi kegiatan peduli ekosistem sungai dengan ikut menuangkan eco enzyme di sungai secara simbolis beserta jajaran lainnya.

 

“Dari kegiatan ini diharapkan para masyarakat Jember untuk sama-sama menjaga lingkungan sungai dan juga mengajak untuk merubah limbah organik untuk dijadikan barang yang bermanfaat dan multiguna seperti eco enzyme ini, dan tak lupa kami juga mengucapkan selamat Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Se-Dunia 2023,” Ungkapnya (min)