Pada Senin (8/12), menyusul laporan dua orang hilang yang belum ditemukan, Tim RFL PMI Kota Padang langsung bergerak cepat. Mereka melakukan koordinasi intensif dengan posko ante mortem Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumbar yang berlokasi di Rumah Sakit Bhayangkara, Padang. Tujuannya adalah mempercepat proses pencarian dan identifikasi korban bencana agar keluarga yang kehilangan anggota bisa segera mendapatkan kepastian.
Siska, salah satu pelapor yang anak kandungnya hilang akibat banjir, menyampaikan harapannya kepada tim RFL.
"Saya berharap agar bisa menemukan anak saya dalam kondisi apapun, setelah 10 hari ini belum mengetahui titik terang tentang anak saya," ujarnya dengan penuh harap.
Kesedihan mendalam dan ketidakpastian yang dirasakan Siska menjadi cerminan tantangan emosional yang dihadapi para keluarga korban selama proses pencarian ini berlangsung.
Ketua PMI Kota Padang, Zulhardi Z Latif, SH, MM, menegaskan komitmen tim RFL untuk menjaga komunikasi efektif dengan keluarga korban.
"Tim kami berusaha untuk menghubungkan informasi antara posko ante mortem dan keluarga korban, guna memberikan pembaruan terkini dan mendukung proses pencarian secara berkelanjutan," ujar Zulhardi.
Banjir besar yang melanda Kota Padang telah menimbulkan dampak luas, mulai dari kerusakan infrastruktur hingga trauma psikologis bagi warga. Dalam situasi darurat seperti ini, keberadaan layanan RFL menjadi sangat krusial.
"Layanan RFL PMI menjadi sangat penting sebagai upaya untuk memulihkan hubungan keluarga yang terputus. Hal ini tidak hanya membantu dalam proses pencarian dan identifikasi, tetapi juga memberikan harapan bagi keluarga yang kehilangan anggota," tambah Zulhardi.
Selain upaya dari PMI, masyarakat setempat dan pihak berwenang juga terus bergotong royong memberikan dukungan, baik secara materi maupun mental, kepada para korban banjir. Sinergi antara berbagai pihak ini diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan membantu mengatasi berbagai tantangan pascabencana.
Dengan beroperasinya layanan RFL di Kota Padang, PMI berharap dapat memfasilitasi terwujudnya kembali hubungan antara anggota keluarga yang sempat hilang. Di saat penuh ketidakpastian seperti ini, dukungan dan solidaritas menjadi kekuatan utama untuk mendorong pemulihan dan kebangkitan komunitas dengan lebih cepat dan efektif.
Ini adalah saat di mana seluruh elemen masyarakat harus bersatu, bekerja sama, dan saling mendukung untuk membantu mereka yang membutuhkan, terutama keluarga korban yang tengah berjuang mencari anggota keluarganya yang hilang.
PMI Kota Padang terus mengajak seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan bersatu dalam menghadapi dampak bencana. Layanan RFL menjadi bukti nyata komitmen kemanusiaan yang berorientasi pada pemulihan dan harapan bagi masa depan yang lebih baik.
Penulis: Nur A.
Editor: Redaksi
