Posko PMI Bener Meriah mengoperasikan layanan internet menggunakan jaringan satelit Starlink yang aktif mulai pukul 07.00 hingga 24.00 WIB. Layanan ini menjadi jembatan penting bagi warga untuk menghubungi keluarga, memperoleh informasi terkini, dan mengakses layanan darurat di tengah situasi pascabencana yang penuh ketidakpastian.
Menurut Hady Prasetyo, staf relawan PMI Lampung yang diperbantukan di Posko PMI Bener Meriah, jaringan Starlink ini dioperasikan menggunakan genset sebagai sumber listrik utama. Namun, tantangan utama muncul saat persediaan bahan bakar minyak (BBM) menipis.
“Masalahnya adalah, kalau stok BBM tidak ada, maka genset mati. Kalau genset mati, maka Starlink tidak bisa dioperasikan,” jelas Hady.
Meski menghadapi kendala teknis, warga sekitar menunjukkan solidaritas luar biasa. Banyak di antara mereka yang secara sukarela menyumbangkan BBM demi menjaga layanan internet tetap berjalan tanpa gangguan.
“Masyarakat tahu karena mereka juga membutuhkan jaringan. Makanya mereka bantu PMI dengan menyumbangkan BBM. Ada yang ambil BBM dari mobil mereka,” tambah Hady.
Semangat gotong royong ini menjadi bukti nyata bahwa layanan internet di Posko PMI bukan hanya sekadar fasilitas, melainkan kebutuhan mendesak yang sangat berarti di masa sulit.
Bagi sebagian warga, layanan internet ini merupakan penyelamat komunikasi yang sangat membantu. Nirmala, seorang warga Blang Sentang, Kecamatan Bukit, mengaku sangat terbantu dengan adanya layanan ini.
“Saya sangat terbantu karena internet yang disediakan PMI ini membuat saya bisa menghubungi keluarga saya yang jauh,” ungkap Ibu Nirmala dengan penuh haru.
Hal senada juga disampaikan Ridwan, warga Simpang Utama.
“Dengan adanya akses internet yang disediakan PMI secara gratis, saya dapat menghubungi anak saya yang ada di perantauan,” ujar Ridwan.
Layanan internet gratis di Posko PMI Bener Meriah bukan hanya membantu pemulihan komunikasi, tetapi juga menjadi ruang penting bagi masyarakat untuk saling terhubung, mendapatkan informasi, dan menguatkan satu sama lain di masa sulit ini.
Keberadaan layanan ini menjadi bukti nyata bahwa teknologi, ketika dimanfaatkan dengan tepat, dapat menjadi penolong utama dalam situasi bencana. Solidaritas masyarakat dan dedikasi para relawan PMI pun menjadi kekuatan besar dalam menjaga layanan vital ini tetap berjalan demi kesejahteraan bersama.
Penulis: Nur A.
Editor: Redaksi
