Operasi ini berlangsung selama 13 hari mulai 4 April hingga 16 April 2024. Polres Ponorogo mendirikan 4 pos pengamanan, 1 pos pelayanan, dan pos pantau di beberapa titik strategis. Pos pengamanan berada di Pasar Legi, Terminal Seloaji, Mlilir, dan Telaga Ngebel, sementara pos pelayanan berada di Alun-Alun Ponorogo, dan pos pantau berada di perbatasan Badegan-Wonogiri, Slahung-Pacitan, dan Sawoo-Trenggalek.
Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo menyebut bahwa jalur rawan kemacetan di seputaran kota menjadi prioritas pengamanan.
Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo menyebut bahwa jalur rawan kemacetan di seputaran kota menjadi prioritas pengamanan.
Kegiatan masyarakat di titik-titik kemacetan wilayah kota maupun alun-alun menjadi fokus utama dalam operasi tersebut.
Operasi Ketupat Semeru merupakan bentuk sinergitas antara TNI, Polri, dan stakeholder terkait dalam menjaga keamanan selama musim mudik dan Lebaran tahun 2024.
